Wagub Kalteng Buka Rakor Forum Kelistrikan Provinsi Kalteng Tahun 2023

Wagub Kalteng Buka Rakor Forum Kelistrikan Provinsi Kalteng Tahun 2023

Share

Wakil Gubernur (Wagub) H. Edy Pratowo membuka Rapat Koordinasi (Rakor)  Forum Kelistrikan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Eka Hapakat, Kompleks Kantor Gubernur, Kota Palangka Raya, Rabu, 6 Desember 2023.

Rakor ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Gubernur Nomor: 188.44/481/2023 tanggal 23 Oktober 2023 tentang Pembentukan Forum Kelistrikan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah.

Rakor ini digelar dalam rangka melakukan sinkronisasi dan koordinasi serta memperkuat sinergi antara seluruh stakeholders terkait untuk bersama-sama mendorong percepatan pembangunan kelistrikan daerah di Kalteng.

“tujuannya untuk mempercepat pembangunan kelistrikan, guna meningkatkan Rasio Elektrifikasi dan Rasio Desa Berlistrik, serta menunjang Pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur di Kalimantan Tengah," tutur Kepala ESDM Vent Christway saat membacakan laporan kegiatan.

Sementara itu, Wagub Edy Pratowo saat menyampaikan sambutan Gubernur Kalteng mengapresiasi peran PLN. “Apresiasi yang tinggi atas kontribusi PT PLN (Persero) Kalselteng Selama ini dalam mendukung pembangunan di Kalimantan Tengah, khususnya di bidang infrastruktur ketenagalistrikan," ucap Wagub.

Pembangunan Pembangkit Listrik dan Jaringannya saat ini sudah cukup menggembirakan, terlihat dari kondisi kelistrikan di Kalteng telah interkoneksi dengan Sistem Kalsel-Kalteng-Kaltim, di mana daya mampu pasok 1.846 MW dan Beban Puncak tercatat 1.391 MW, sehingga surplus Daya mampu 455 MW atau 25 persen.

Kemampuan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kalselteng dalam melakukan pelayanan kebutuhan suplai tenaga listrik di Kalteng juga telah semakin kuat, dengan beroperasinya 4 Gardu Induk 150 Kilo Volt, yaitu Gardu lnduk Kuala Pembuang, Sukamara, Nanga Bulik, dan Kuala Kurun, dengan kapasitas masing-masing 30 MVA.

Dibeberkan pula, di Kalteng, pada tahun 2023 sampai bulan September telah meningkatkan Rasio Desa Berlistrik (RD) menjadi 73,65%, dan Rasio Elektrifikasi (RE) 94,53 % (414 Desa Belum Berlistrik PLN). Ditargetkan pada tahun 2026 seluruh Desa di Kalteng 100% teraliri listrik.

Pada tahun 2024, Pemprov Kalteng akan menargetkan Pembangunan listrik desa sebanyak 200 desa yang memang belum berlistrik PLN dengan PLTS tersebar, dan Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) untuk 5500 Rumah Tangga Sasaran bagi masyarakat tidak mampu yang terdaftar dalam DTKS Kementerian Sosial.

"Penyediaan energi listrik yang berkecukupan, berkualitas, harga yang terjangkau, dan berkelanjutan menjadi tanggung jawab besar yang harus kita wujudkan bersama," pungkas Wagub Kalteng Edy Pratowo.

(Tulisan: MAY; Foto: FEN)

Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah


Share