Gubernur Sugianto Sabran Bersama Wagub Habib Ismail Bin Yahya Lakukan Peletakan Batu Pertama Mushola Syarifah Fatmah Al Bahasyim
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran bersama Wakil Gubernur (Wagub) Habib Ismail Bin Yahya melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mushola Syarifah Fatmah Al Bahasyim, yang lokasinya berada di Jalan G. Obos XIV, Kecamatan Menteng, Kota Palangka Raya, pada Jumat sore, 23 April 2021.
Tampak pula mendampingi dalam peletakan batu pertama mushola tersebut, antara lain Anggota DPD RI Habib Said Abdurrahman, Danrem 102/PJG Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng Fahrizal Fitri, Direktur Samapta Polda Kalteng Kombes Pol Susilo Wardono, dan Ketua MUI Kalteng H. Khairil Anwar.
Usai pelaksanaan prosesi peletakan batu pertama mushola, Wakil Gubernur Habib Ismail Bin Yahya pada kesempatan ini kemudian mengungkapkan sedikit mengenai latar belakang pembangunan mushola Syarifah Fatmah Al Bahasyim, terkait pemilihan nama dan tanggal peletakan batu pertama mushola tersebut.
Wagub Habib Ismail pun mengemukakan bahwa peletakan batu pertama mushola tersebut dipilih pada 11 Ramadan, yang mana ini merupakan tanggal haul Siti Khadijah RA, istri dari Rasulullah SAW. "Bertepatan pada hari ini, 11 Ramadan 1442 Hijriah, peletakan batu pertama memang dipilih tanggalnya tanggal ini, supaya tiap tahun ingat," ungkap Wagub Habib Ismail.
"Hari itu kita letakkan batu pertama mushola, yang juga adalah nama dari ibu saya, Mushola Syarifah Fatmah Al Bahasyim. Jadi nama Ibu, ulun (saya) abadikan di mushola ini," pungkas Wakil Gubernur Kalteng Habib Ismail Bin Yahya menambahkan.
Acara ini turut dihadiri oleh beberapa Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kalteng, diantaranya Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Nuryakin, Kepala Biro Umum Lisda Arriyana, Plt. Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sutoyo, Plt. Kepala Biro Perekonomian Said Salim, dan Plt. Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Achmad Hairudin.
(Tulisan: SSS; Foto: DMR)
Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah