Wagub Kalteng Edy Pratowo Jadi Mentor pada Seminar Proyek Perubahan PKN Tingkat II Angkatan XXVII
Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo menjadi mentor pada Seminar Proyek Perubahan dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXVII Tahun 2025 di BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Kota Palangka Raya, Rabu, 10 Desember 2025.
Seminar ini sendiri menjadi ruang penting bagi para peserta PKN Tingkat II untuk memaparkan pelaksanaan strategi pengembangan kompetensi dan capaian perubahannya, serta kemanfaatan dari proyek perubahan yang telah dijalankan pada instansi masing-masing.
Pada kesempatan itu, Kajati Kalteng Nurcahyo Jungkung Madyo juga hadir selaku penguji. Seminar ini diikuti sejumlah Kepala Perangkat Daerah Provinsi sebagai peserta, antara lain Kepala Dinas Kehutanan Agustan Saining, Kepala Dinas Perkebunan Rizky Bajuri, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Joni Harta, dan Plt. Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Reza Prabowo.
Dalam proses pengujian kepada seluruh peserta, ditekankan fokus pada aspek keberlanjutan setiap proyek perubahan, khususnya bagaimana program yang telah diinisiasi peserta dapat terus berjalan, memberikan manfaat nyata, dan tidak berhenti setelah pelatihan selesai.
Salah satu peserta, Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kalteng Muhammad Reza Prabowo, memaparkan inovasinya pada transformasi digital pendidikan di Kalimantan Tengah, baik untuk mendukung proses belajar siswa maupun meningkatkan kompetensi para guru.
Terkait keberlanjutan inovasi, Kadisdik menjelaskan, proyek perubahan ini dirancang tidak hanya sebagai platform digital semata, melainkan sistem pendidikan yang dapat diteruskan. Dituturkannya juga, proyek ini juga dirumuskan berdasarkan kebutuhan nyata di lapangan, termasuk kondisi distribusi guru yang belum merata.
Menanggapi paparan Plt. Kadisdik, Wagub Edy Pratowo selaku mentor mengapresiasi langkah transformasi digital pendidikan yang tengah dijalankan. Wagub menilai inovasi tersebut sejalan dengan arah kebijakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam memperkuat layanan pendidikan sebagai kebutuhan dasar masyarakat.
“Apa yang Saudara paparkan ini sangat menarik dan sejalan dengan tujuan kita bersama. Transformasi digital pendidikan adalah kebutuhan dasar, dan kami mendukung penuh proyek perubahan ini,” ujar Wagub Edy Pratowo.
Wagub juga menekankan bahwa perubahan tidak boleh berhenti pada satu momentum saja, tetapi harus diterapkan hingga ke seluruh wilayah. “Harapan kami, niat baik melalui proyek perubahan ini tidak bersifat insidental. Ini harus bisa dilaksanakan sampai ke sudut-sudut wilayah,” pungkasnya.
Lebih lanjut, Seminar ini sekaligus menjadi momentum bagi para peserta untuk mendapatkan arahan strategis dari para penguji dan mentor, termasuk Wagub Edy Pratowo, sehingga proyek perubahan yang dijalankan benar-benar dapat diimplementasikan dan berkelanjutan.
Rangkaian pembelajaran PKN Tingkat II ini sendiri dilaksanakan dengan metode blended learning, meliputi tahap Implementasi Proyek Perubahan pada instansi masing-masing (10 Oktober s.d. 8 Desember 2025), yang dilanjutkan pembelajaran tahap akhir (9 s.d. 12 Desember 2025), diantaranya Seminar Proyek Perubahan ini.
(Tulisan: ELSA; Foto: LARRY)
