Gubernur Sugianto Lantik Kepala SMA, SMK dan SLB Se-Kalteng
PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran melantik 32 orang Kepala Sekolah SMA, SMK dan SLB se-Kalimantan Tengah di Aula Eka Hapakat Palangka Raya, Kamis (23/10/2019).
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menegaskan pentingnya kehadiran negara melalui peran pendidikan dalam rangka menyiapkan sumber daya manusia yang memiliki keunggulan kompetetif dalam semua aspek kehidupan. "Bapak-ibu adalah orang-orang yang luar biasa, yang mendidik Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat Kalteng. Yang mendidik anak-anak kita untuk menjadi generasi-generasi unggul, pintar, cerdas, berani, jujur dan berakhlak,” ujar Sugianto.
Gubernur mengatakan pendidikan itu sangat penting. “Orang pintar dan hebat pun, kalau tidak berakhlak, juga percuma. Gubernur, Bupati, Wali Kota wajib menghormati para pendidik, karena di tangan para pendidik inilah Kalteng ke depan mau jadi apa”, kata Sugianto.
Upaya mewujudkan mutu pendidikan telah melahirkan berbagai kebijakan Pemerintah Pusat dan Daerah. Kebijakan Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Bidang Pendidikan melalui 5 (lima) Fokus Kalteng BERKAH yaitu Peningkatan Sarpras Pendidikan; Peningkatan Kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan; Peningkatan Pelayanan Pendidikan di Daerah Pedalaman/Terpencil; Peningkatan Pendidikan Karakter berbasis Kearifan Lokal serta Pendukungan Beasiswa Lulusan SMA/MA/SMK di Perguruan Tinggi.
Terkait hal tersebut, Gubernur menekankan beberapa hal yang harus mendapat perhatian para Kepala Sekolah antara lain Kepsek harus mampu melaksanakan tiga tugas pokok dengan baik yaitu tugas manajerial, supervisi dan tugas kewirausahaan. Guru harus mampu membentuk karakter positif pada diri siswa dengan mendorong terciptanya keseimbangan 3 (tiga) kecerdasan pada diri siswa, yaitu kecerdasan intelegensi, kecerdasan emosional, dan kecerdasan spiritual.
Demikian juga penilaian prestasi siswa agar tidak hanya menghargai prestasi akademik semata, tetapi juga menghargai prestasi karakter kejujuran, tanggungjawab, disiplin kerja keras dan lain-lain sehingga tidak ada satu anakpun yang merasa tidak memiliki prestasi dalam hidupnya. “Untuk itu, manajemen sekolah harus adaptif dan akomodatif serta responsif dengan perkembangan globalisasi teknologi informasi yang terus terjadi. Pendidikan di Kalteng harus berani melakukan inovasi untuk peningkatan mutu dan daya saing”, tegas gubernur.
Sugianto Sabran juga meminta Kepala Sekolah se-Kalteng agar fokus pada peningkatan mutu pendidikan masing-masing sekolah dan tidak ikut mengambil bagian dalam mengurusi proyek apapun.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalimantan Tengah Katma F. Dirun mengatakan pelantikan Kepala SMA, SMK dan SLB se-Kalteng ini dalam rangka penyegaran suasana kepemimpinan. “Namun yang paling utama adalah proses transformasi pengetahuan dan keahlian Kepala Sekolah yang dinilai mumpuni dan kompeten di bidangnya, termasuk di dalamnya adalah kompeten dari sisi sosio kultural yang nantinya diharapkan akan diterapkan pada satuan pendidikan”, terang Katma F. Dirun.
Tim Komunikasi Publik Biro PKP Setda Prov. Kalteng