Pemprov Kalteng Dorong Optimalisasi Pengelolaan APBD
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Tengah) terus berupaya dalam mendorong optimalisasi pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dalam rangka hal tersebut, Pemprov Kalteng menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang APBD Tahun Anggaran 2022.
Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H. Edy Pratowo menghadiri sekaligus membuka kegiatan FGD tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2022 tersebut, bertempat di Aula Jayang Tingang, Kompleks Kantor Gubernur, Kota Palangka Raya, pada Jumat, 5 Agustus 2022.
“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, kegiatan Focus Group Discussion Tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022 Saya nyatakan secara resmi dibuka," ucap Wagub Kalteng membuka kegiatan FGD tersebut.
Hadir langsung maupun virtual sebagai narasumber, yaitu Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu Asteria Primanto Bhakti, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Agus Fatoni, Deputi III Koordinasi dan Supervisi KPK Brigjen Pol Bahtiar Ujang, Kalan BPK Agus Priyono, Kalan BPKP Bambang Ari Setiyono, dan Direktur Advokasi Pemerintah Daerah LKPP Iwan Herniwan.
Menyampaikan sambutan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Wagub Edy Pratowo mengutarakan, “Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah seyogyanya mampu memberikan daya ungkit terhadap pembangunan dan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat."
Lebih lanjut, Wagub Kalteng menjelaskan maksud dilaksanakannya FGD ini. “Menjadi harapan kita bersama, kegiatan Focus Group Discussion yang diselenggarakan pada hari ini dapat mendorong optimalisasi pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Provinsi Kalimantan Tengah," ungkap Wagub Edy Pratowo.
"Agar dapat berjalan semakin efektif, efisien, dan juga tepat sasaran, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, sehingga dapat memacu percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah," imbuhnya.
Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Nuryakin dalam laporannya menyebutkan bahwa penyelenggaraan kegiatan FGD dilatarbelakangi keinginan menyusun dokumen APBD yang efektif dan efisien, dengan fokus utam pada pengelolaan sumber daya dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Berangkat dari suatu pemikiran bahwa Penyusunan Dokumen APBD diarahkan untuk menciptakan lapangan kerja atau mengurangi pengangguran dan pemborosan sumber daya, serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas perekonomian, demi terciptanya kesejahteraan bagi masyarakat," terang Sekda.
Mengawali rangkaian kegiatan FGD, dilakukan penyerahan Ikhtisar Hasil Pengawasan BPKP Kalteng Semester I Tahun 2022 oleh Kepala Perwakilan BPKP Bambang Ari Setiyono kepada Wakil Gubernur Edy Pratowo yang didampingi Wakil Ketua DPRD Abdul Razak dan Sekretaris Daerah Nuryakin.
Hadir pula pada FGD yang berlangsung dari pagi hingga sore hari ini, antara lain unsur Forkopimda, Auditor Ahli Utama Inspektorat Sapto Nugroho, Staf Ahli Gubernur, Asisten Sekretaris Daerah, Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Kalteng, serta perwakilan Pemerintah Kabupaten/Kota.
(Tulisan: REN; Foto: EKA)
Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah
