Kunjungi Kalteng, Kepala Staf Kepresidenan RI Beri Kuliah Umum di Penutupan KKN Kebangsaan ke-10

Kunjungi Kalteng, Kepala Staf Kepresidenan RI Beri Kuliah Umum di Penutupan KKN Kebangsaan ke-10

Share

Kepala Staf Kepresidenan RI Jenderal TNI (Purn.) Moeldoko melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dalam rangka memberikan Kuliah Umum pada Penutupan KKN Kebangsaan ke-10 dan KKN Bersama Tahun 2022, bertempat di Stadion Mini Universitas Palangka Raya, pada Jumat, 19 Agustus 2022.

Hadir pula dalam penutupan KKN Kebangsaan itu, antara lain Anggota DPR RI Dapil Kalteng Willy M. Yoseph dan Ary Egahni, Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Nuryakin, Kapolda Irjen Pol Nanang Avianto, Danrem 102/PJG Brigjen TNI Yudianto Putrajaya, Bupati Kapuas Ben Brahim S. Bahat, dan Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Andrie Elia.

Tampak juga hadir, yakni Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Herson B. Aden dan Ketua Panitia KKN Kebangsaan dan KKN Bersama Tahun 2022 Aswin Usup. Sementara itu, turut serta dalam rombongan Kepala Staf Kepresidenan, diantaranya Tenaga Ahli Utama Kedeputian III Bustanil Arifin dan Tenaga Ahli Madya Kedeputian IV Handoko.

Pada kesempatan itu, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan Kuliah Umum dengan tema “Penguatan Semangat Kebangsaan dan Cinta Tanah Air” kepada para mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke-10 dan KKN Bersama Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS-PTN) Indonesia Wilayah Barat Tahun 2022.

Disebutkannya bahwa para mahasiswa merupakan generasi milenial yang nantinya pada tahun 2045 akan memimpin negara. “Sebagai calon seorang pemimpin, kalian harus paham tantangan-tantangan masa depan seperti apa. Kalau kalian gak tahu tantangan masa depan, maka kalian akan kesulitan untuk mengelola negara yang begini besar," ucap Moeldoko.

Moeldoko menjelaskan bahwa tantangan dunia saat ini dan ke depannya akan dihadapkan dengan krisis energi, krisis pangan, dan krisis keuangan global. “Kondisi yang tiga ini tidak akan pernah berhenti. Sekarang melanda kita," terang Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Untuk menghadapi tantangan-tantangan tersebut, Moeldoko menyebutkan ada 5 strategi yang dijalankan Pemerintah, yang tertuang dalam Lima agenda besar Indonesia Maju, yaitu : (1) hilirisasi dan industrialisasi sumber daya alam; (2) optimalisasi sumber energi bersih dan peningkatan ekonomi hijau; (3) penguatan perlindungan hukum, sosial, politik dan ekonomi untuk rakyat; (4) melanjutkan digitalisasi ekonomi agar UMKM Indonesia segera naik kelas; dan (5) keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Moeldoko pun berharap kepada para mahasiswa untuk dapat menjadi agen perubahan dalam pembangunan bangsa dan negara. “Saya harap dengan adanya kegiatan KKN Kebangsaan ini adalah sebagai wadah mahasiswa dan mahasiswi Indonesia agar bisa menjadi agen perubahan yang baik untuk bangsa dan juga negara," harapnya.

Menutup kuliahnya, Moeldoko berpesan kepada para mahasiswa. "Indonesia pada tahun 2045 ada di pundak kalian, maka kalian bukan generasi pewaris, tapi kalian adalah generasi penentu masa depan. Masa depan Indonesia bukan di pundak kalian, tapi masa depan Indonesia ada di tangan kalian. Pegang erat NKRI untuk Indonesia yang semakin hebat kedepan”, pungkasnya dengan lantang yang disambut sorak semangat mahasiswa.

Sementara itu, mewakili Gubernur Kalteng, Sekda Nuryakin menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kehadiran Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko dalam agenda kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah dan telah memberikan kuliah umum untuk membekali para mahasiswa KKN Kebangsaan.

“Tentunya kekayaan kebangsaan ini merawat kebhinekaan yang selama ini sudah kita rawat, sehingga kita berharap bahwa ini menjadi modal dasar kita untuk melanjutkan estafet pembangunan. Kami atas nama Pemerintah Provinsi juga menyampaikan salam hormat dan permohonan maaf kepada adik-adikku sekalian dari seluruh Indonesia yang telah hadir di Kalimantan Tengah, mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan," ucap Sekda.

Pada kesempatan itu juga, Sekda Nuryakin mewakili Gubernur Kalteng sekaligus menyampaikan pernyataan untuk menutup Kegiatan KKN Kebangsaan ke-10 dan KKN Bersama BKS-PTN Barat ini. “Acara Kegiatan KKN Kebangsaan ini, dengan mengucapkan alhamdullilahi rabbil' alamin kami tutup secara resmi," pungkas Sekda Nuryakin.

(Tulisan: REN; Foto: BZ)

Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah


Share